389 UMKM Jajakan Produknya di Pasar Takjil Ramadhan di Banyuwangi
Mulai hari pertama Ramadhan ini, ratusan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Banyuwangi menjajakan produknya di Pasar Takjil Ramadhan. Di pusat Kota Banyuwangi, terdapat 7 titik Pasar Takjil Ramadhan.
"Saya hanya ingin memberikan support pada pelaku UMKM. Saya tidak hanya meresmikan tapi juga ikut berbelanja," ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di sela berbelanja di area pasar takjil Ramadhan di Jl. Brigjen Katamso, Selasa, 13 April 2021 sore.
Selain di Jalan Brigjen Katamso, ada enam titik lagi Pasar Takjil yang di pusat Kota Banyuwangi. Lokasinya berada di Jalan MH Thamrin, Halaman Gedung Wanita, Perumahan Flamboyan, Jalan Ikan Layur, halaman Stadion Diponegoro Jalan Jaksa Agung Suprapto, dan Jalan Cendrawasih, Kelurahan Pakis. Dari tujuh titik ini total ada 389 UMKM yang dilibatkan.
Sejumlah pedagang di pasar takjil Ramadhan ini juga sudaj menggunakan metode pembayaran cashless atau non tunai. Ini untuk mendukung program digitalisasi Banyuwangi. Ini juga bagian dari promosi promosi wisata sehat, higienis dan bersih yang diawali dari pelaku UMKM sekaligus mengedukasi pelaku UMKM.
"Kita ingin memastikan Banyuwangi merupakan kabupaten yang terdigitalisasi," tegasnya.
Untuk memastikan makanan dan minuman yang dijual di Pasar Takjil Ramadhan ini bersih dan higienis, Pemkab Banyuwangi menempatkan petugas pengawas dan pemeriksaan makanan dan minuman dari Dinas Kesehatan.
"Kami memastikan bahwa makanan yang dijual di pasar takjil ini aman, sehat dan higienis," tegasnya.
Di Pasar Takjil Ramadhan ini dijual berbagai jenis makanan dan minuman khas Ramadhan. Seperti kolak pisang, berbagi jenis bubur, patola, berbagai minuman mulai jus, es buah dan minuman segar lainnya. Ada juga penjual lauk untuk buka puasa seperti ikan kering, pepes dan lain sebagainya.
Berkaitan dengan upaya mencegah penyebaran Covid-19, menurut Ipuk, Kecamatan Kota Banyuwangi memiliki Satuan Tugas pengawal Covid-19. Tugasnya memberikan teguran dan peringatan pada siapapun yang melakukan kerumunan dan pelanggaran protokol kesehatan.
"Jadi nanti akan ada petugas yang berkeliling untuk mastikan tidak ada yang berkerumun," tegasnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Banyuwangi Nanin Oktaviantie menyatakan, selain di Kecamatan Banyuwangi di wilayah Kecamatan dan Desa juga ada digelar pasar Takjil Ramadhan.
"Total ada 102 pasar takjil Ramadhan di seluruh Banyuwangi, " ujarnya.