386 Laka Lantas di Situbondo, Korban Meninggal 112 Orang
Kasus kecelakaan lalu lantas (laka lantas) meningkat, tapi korban meninggal dunia menurun. Inilah kejadian laka lantas di wilayah Situbondo Jawa Timur sepanjang 2022 dibandingkan 2021.
Pada 2021, Satlantas Polres Situbondo menangani 259 kasus laka lantas. Sedangkan, pada 2022 terjadi 386 kasus laka lantas..
"Jadi, ada peningkatan kasus laka lantas di Situbondo sepanjang 2022 sebanyak 27 kasus atau 23,6 persen dibandingkan pada 2021," kata Kapolres Situbondo, AKBP Andi Sinjaya Ghalib di Mapolres Situbondo, Sabtu 31 Desember 2022 pagi.
Untuk korban laka lantas meninggal dunia pada 2021, terang Kapolres Andi Sinjaya, sebanyak 114 orang. Sedangkan, sepanjang 2022, korban meninggal dunia laka lantas sebanyak 112 orang.
"Sehingga, ada sedikit penurunan korban meninggal dunia laka lantas sepanjang 2022 dibandingkan 2021," terangnya.
Mantan Kapolres Enrekang Polda Sulsel itu menjelaskan, dari data laka lantas sepanjang 2022 dibandingkan pada 2021 tersebut, secara kuantitas meningkat, namun secara kualitas menurun.
"Artinya, jumlah fatalitas korban meninggal dunia laka lantas menurun," jelasnya.
Kasatlantas Polres Situbondo, AKP Anindita Harcahyaningyah menambahkan, jumlah pelanggaran lalu lintas di Situbondo sepanjang 2022, juga menurun dibandingkan pada 2021. Penurunannya sebanyak 4.122 pelanggaran lalu lintas.
"Pada 2021 sebanyak 6.632 pelanggaran lalu lintas dan menurun pada 2022 menjadi 2.510 pelanggaran lalu lintas. Ini karena, Satlantas Polres Situbondo melakukan edukasi kepada masyarakat, termasuk rekayasa lalu lintas. Sehingga, kesadaran berlalu lintas masyarakat meningkat," tambah AKP Anindita.