329 Kasus COVID-19 di Indonesia
Pemerintah kembali mengumumkan adanya penambahan kasus harian COVID-19 di Indonesia bertambah 329, hari ini, Senin 27 Maret 2023. Demikian data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dengan penambahan tersebut, akumulasi kasus COVID-19 selama pandemi melanda Tanah Air menjadi 6.744.362, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Jokowi, pada 2 Maret 2020.
Jumlah tersebut hasil tracing melalui pemeriksaan 15.253 spesimen. Pemeriksaan dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Kasus sembuh dari COVID-19 pada hari ini tercatat 430 orang. Maka, akumulasi kasus sembuh dari COVID-19 menjadi 6.578.937. Sementara jumlah yang meninggal dunia akibat COVID-19 bertambah enam orang. Sehingga total meninggal menjadi 161.000 orang.
Provinsi DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 137 kasus. Kemudian, Jawa Barat 77 kasus; Jawa Timur 30 kasus; Banten 27 kasus; dan Jawa Tengah 16 kasus.
Sementara itu, jumlah spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir mencapai 15.253 dari 12.132 orang. Berdasarkan pemeriksaan, sebanyak 633 spesimen dari 329 orang diketahui positif COVID-19.
Hingga kini, total tercatat 115.867.596 spesimen dari 74.962.097 orang, sudah diperiksa. Data juga memperlihatkan, angka positivity rate harian sebesar 2,71 persen. Sementara angka positivity rate mingguan 19-25 Maret 2023 sebesar 3 persen.
Data penambahan kasus positif COVID-19 di Indonesia ini dipublikasikan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/.
Berikut sebaran COVID-19 di Indonesia, Senin 27 Maret 2023:
DKI Jakarta: 137 kasus
Jawa Barat: 77 kasus
Jawa Timur: 30 kasus
Banten: 27 kasus
Jawa Tengah: 16 kasus
DI Yogyakarta: 16 kasus
Bali: 6 kasus
Sumatera Selatan: 3 kasus
Bangka Belitung: 3 kasus
NTT: 3 kasus
Kalimantan Tengah: 3 kasus
Sumatera Utara: 2 kasus
Kalimantan Timur: 2 kasus
Lampung: 1 kasus
Kalimantan Barat: 1 kasus
Sulawesi Selatan: 1 kasus
Papua: 1 kasus
Advertisement