274 Anggota Satpol PP Kota Malang Jalani Test Narkoba
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar test urine kepada 274 anggota Satpol PP Kota Malang.
Hal ini dilakukan sebagai deteksi dini pencegahan dan penanggulangan narkoba di lingkungan ASN.
Kepala Satpol PP Kota Malang, Priyadi mengatakan, test urine ini program Walikota Malang untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkotika di lingkungan ASN.
"Ini program walikota dalam rangka mengantisipsi penyalahgunaan narkoba seluruh staf di lingkungan pemerintah," ujarnya, Jumat 16 April 2021.
Hingga saat ada 100 personel Satpol PP yang sudah dilakukan test urine. Sisanya, akan dilakukan test lagi setelah persediaan reagen sudah ada.
"Personel Satpol PP itu ada 274. Saat ini ketersediaan reagen terbatas, jadi yang menjalani tes baru sekitar 100 personel,.Yang lain nunggu reagen sudah siap" katanya.
Bagi ASN dan non ASN yang belum melakukan tes urine, nantinya akan mendapat giliran bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang lainnya. "Tes ini urine ini sifatnya mendadak, tidak ada pemberitahuan," ujarnya.
Hingga saat ini kata Priyadi hasil test urine tersebut masih belum diketahui. Namun, jika nanti ditemukan ada yang terkonfirmasi positif narkoba bedasarkan test urine maka akan diproses sesuai regulasi yang berlaku.
"Kalau yang positif, khususnya ASN, kami akan proses sesuai dengan aturan. Tapi saat ini kan sifatnya pencegahan. Sehingga jangan sampai terjadi yang sudah-sudah dan semisal ada akan kita bina dulu," katanya.
Advertisement