27.000 Pedagang di Surabaya Terdaftar Vaksin Covid-19
Para pedagang di Kota Surabaya telah terdaftar sebagai penerima vaksin virus Corona atau Covid-19 tahap kedua di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya. Jumlah mereka mencapai 27.000 orang.
Kepala Dinkes, Dr Febria Rachmanita mengatakan, para pedagang yang terdaftar itu didapat dari data Bagian Perekonomian Pemerintah Kota Surabaya. Hanya saja, ia tidak merinci secara detail jenis usaha pedagang tersebut.
"Pedagang yang terdaftar di kita sekitar 27 ribu. Kalau PKL (pedagang kaki lima) terdaftar di PD Pasar atau Perekonomian bisa vaksin," ujarnya, Kamis 11 Maret 2021.
Ia menjelaskan, masuknya nama-nama para pedagang dalam program vaksin tahap kedua ini tak lain karena memiliki interaksi dengan masyarakat, sehingga sangat rentan terpapar apabila tidak menerapkan protokol kesehatan.
Hanya saja, Kadis yang akrab disapa Feny itu belum bisa memastikan proses vaksin terhadap pedagang bisa berlangsung. Sebab, saat ini stok vaksin sudah tipis, ada pun itu disimpan untuk mereka yang sudah menerima suntikan dosis pertama dalam tahap dua ini.
"Untuk pedagang belum sekarang karena masih nunggu kiriman vaksin dari pusat. Memang masih ada, tapi dosis saya stop untuk calon penerima dosis pertama, saya berikan untuk penerima dosis dua. Untuk dosis satu baru kita nunggu kedatangan vaksin dari Jakarta, karena kalau dosis dua ini nunggu vaksin dari Jakarta kan saya juga belum tahu vaksinnya apa? Karena dosis kedua harus menggunakan vaksin yang sama ketika dosis pertama," jelas Feny.
Sementara itu, berdasar data terakhir, Rabu 10 Maret 2021 sudah ada 172.272 orang yang mendapat vaksin Covid-19, sejak diawali 16 Januari 2021 lalu.