232 Kasus Baru Covid-19, DKI Jakarta Sumbang 74

Pemerintah Indonesia kembali melaporkan kasus baru Covid-19 per hari ini, Sabtu 18 Desember 2021. Ada tambahan 232 kasus. Dengan demikian total akumulasi Covid-19 di Indonesia sejak 2 Maret 2020 tercatat 4.260.380 kasus.

DKI Jakarta menyumbang jumlah kasus terbanyak dengan total 74 kasus. Disusul oleh Jawa Barat dengan total 40 kasus, kemudian Jawa Timur dengan total 20 kasus. Sedangkan Jawa Tengah ada 17 kasus.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, terdapat tambahan 214 orang sembuh dari infeksi virus corona. Hal itu membuat total kasus kesembuhan menjadi 4.111.464 orang. Selain itu, kasus harian meninggal dunia terkait Covid-19 bertambah 12 jiwa. Dengan demikian, total kasus kematian menjadi 143.998 orang. Di saat yang sama, tercatat 4.918 kasus aktif, atau naik 6 kasus dari hari sebelumnya.

Pada Jumat kemarin, tercatat ada 4.912 kasus aktif. Selain itu total suspek Covid 4.703 orang. Sementara jumlah pemeriksaan spesimen mencapai 312.019 sampel. Satgas Covid-19 mencatat total vaksinasi ke-1 mencapai 151.246.296, vaksinasi ke-2 106.636.173, dan vaksinasi ke-3, yang merupakan booster, mencapai 1268.675.

Sehari sebelumnya, total kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.260.148. Dari jumlah tersebut sebanyak 4.111.250 dinyatakan sembuh, dan 143.986 orang meninggal dunia terkait Covid-19.

Sementara itu, dua kasus Covid-19 varian omicron kembali terdeteksi. Dengan tambahan itu, maka sudah ada tiga kasus varian omicron yang tercatat pemerintah.

Berikut sebaran Corona di Indonesia, Sabtu 18 Desember 2021:

1. DKI Jakarta: 74 kasus

2. Jawa Barat: 40 kasus

3. Jawa Timur: 20 kasus

4. Jawa Tengah: 17 kasus

5. Papua Barat: 17 kasus

6. Kepulauan Riau: 11 kasus

7. DI Yogyakarta: 8 kasus

8. Nusa Tenggara Timur: 7 kasus

9. Riau: 6 kasus

10. Bali: 4 kasus

11. Sulawesi Utara: 4 kasus

12. Sulawesi Tengah: 4 kasus

13. Bangka Belitung: 3 kasus

14. Banten: 3 kasus

15. Maluku: 3 kasus

16. Sumatera Barat: 2 kasus

17. Kalimantan Barat: 2 kasus

18. Papua: 2 kasus

19. Sumatera Selatan: 1 kasus

20. Lampung: 1 kasus

21. Kalimantan Tengah: 1 kasus

22. Kalimantan Selatan: 1 kasus

23. Kalimantan Timur: 1 kasus

Provinsi di luar ini melaporkan 0 kasus.