Dua Polisi Luka, Kapolrestabes Janji Tak Segan Tembak Penjahat
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho mengancam polisi akan tembak pelaku kejahatan di Kota Pahlawan jika melawan bahkan sampai melukai petugas.
"Siapapun yang melawan petugas, bahkan sampai memberi cedera serius kepada petugas polisi, kami tidak akan segan memberi tembakan kepada pelaku kejahatan," ucap Sandi di RSUD Dokter Soetomo, Surabaya, Kamis 2 Januari 2020.
Pelaku kejahatan tersebut, lanjut Sandi, tidak hanya di narkoba saja, melainkan seluruh tindak kriminal di Surabaya.
"Bila mereka mengancam nyawa petugas kepolisian, saya pastikan kita tidak segan beri tindakan tegas," katanya.
Mantan Kapolrestabes Medan ini beralasan, bahwa ia tidak ingin anggotanya mendapat luka saat menjalankan tugas di lapangan.
"Informasi di akhir tahun, kami nenyampaikan bahwa kalau bisa, kami tidak menembak pelaku kejahatan. Namun apabila pelaku melawan dan melukai petugas, kami tidak segan-segan menindak pelaku tersebut," pungkas Sandi.
Sebelumnya diketahui, pada Kamis 2 Januari 2020 dinihari tadi, petugas Satresnarkoba menembak mati kurir RWP di kawasan Jabon, Sidoarjo, tepatnya di sebuah gudang penyimpanan narkoba.
RWP, 28 tahun menjadi pelaku kejahatan pertama yang ditembak mati oleh Polrestabes Surabaya.
RWP ditembak mati petugas karena melawan petugas menggunakan pisau penghabisan. RWP sempat melukai dua petugas polisi yang saat ini dirawat di RS Bhayangkara, Surabaya.