20 Tahun Mengabdi, Dua Kali Buffon Tinggalkan Juventus
Penjaga gawang legendaris asal Italia, Gianluigi Buffon, resmi akan meninggalkan Juventus pada akhir musim 2020-2021. Buffon resmi hengkang setelah tidak memperpanjang kontraknya di Juventus yang selesai akhir musim ini. "Masa depan saya jelas dan pasti. Pengalaman yang indah dan sangat panjang dengan Juve akan berakhir tahun ini," katanya dilansir beIN Sports.
Gianluigi Buffon sekarang berusia 43 tahun. Kendati sudah sangat berumur, sang kiper belum memastikan keputusan ini adalah akhir dari kariernya. "Entah saya berhenti bermain, atau jika saya menemukan situasi yang memotivasi untuk bermain atau memiliki pengalaman hidup yang berbeda, saya akan mempertimbangkannya," tulisnya di akun Instagram @gianluigibuffon.
"Saya merasa telah memberikan segalanya untuk Juve. Saya telah meraih segalanya dan tidak dapat melakukannya lebih dari ini," sambung Gianluigi Buffon.
Legenda abadi Juventus itu berseragam Bianconeri (julukan Juventus) sejak musim 2001-2002, setelah direkrut dari Parma. Kala itu, transfernya menjadikan dia sebagai kiper termahal dengan mahar 52,88 juta euro atau berkisar Rp913 miliar. Pemilik 176 caps di timnas Italia tersebut begitu loyal dengan Bianconeri. Bahkan, Gianluigi Buffon tetap bertahan ketika Juve sempat terkena skandal Calciopoli dan dihukum tampil di Serie B pada 2006.
Namun, kebersamaan Gianluigi Buffon dengan Juventus berakhir pada musim panas 2018 karena dia memilih pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) saat kontraknya habis. Gianluigi Buffon hanya menghabiskan semusim di PSG, lalu kembali ke Juventus secara gratis pada musim panas 2019.
Kendati demikian, Gianluigi Buffon memilih pergi dari Juventus untuk kedua kalinya. Dia pun berterima kasih pada Juventus yang telah memberikannya begitu banyak hal.
“Setiap awal juga ada akhirnya. Ini adalah akhir babak kedua saya di Juve. Keputusan dibuat dengan matang dan diumumkan berbulan-bulan yang lalu. Akan tetapi, itu bukanlah keputusan mudah. Sebab, tidak mudah untuk memotong tali pusar ini, dari sejarah saya, kegembiraan saya, air mata saya, rumah saya,” ungkapnya.
Gianluigi Buffon tidak menyebut dirinya akan pensiun dalam salam perpisahan itu. Kiper veteran itu mungkin akan menjalani petualangan baru bersama klub lain pada musim depan. Jika menilik kemampuan dan pengalamannya, Gianluigi Buffon masih layak untuk membela klub besar.
Advertisement