20 Gedung Ambruk, Korban Gempa Turki Bertambah
Gempa yang mengguncang Turki dilanjutkan dengan upaya evakuasi. Kini, sedikitnya 20 orang meninggal akibat gempa. Gempa berpusat di 30 meter dari lepas pantai di teluk Turki dengan guncangan terbesar dirasakan di Kota Izmir, Provinsi Izmir, yang berbatasan dengan Yunani. Diperkirakan banyak penduduk terperangkap di bawah reruntuhan gedung.
Kerusakan terbesar terjadi di sekitar resort Aegea, dengan jumlah penduduk mencapai tiga juta dan penuh dengan gedung apartemen menjulang. Belum diketahui berapa jumlah orang yang terperangkap dalam reruntuhan gedung yang ambruk.
Gempa yang memicu tsunami itu juga membuat air laut memenuhi jalan di pulau Aegea di Samos. Pemerintah Turki menyebut terdapat 20 orang meninggal dan 800 lain terluka.
Gempa berkekuatan 7 magnitudo itu mengguncang Kota Izmir, pada Jumat. Walikota Izmir Tunc Soyer mengatakan 20 gedung di wilayahnya ambruk. Enam di antaranya hancur. Kota ini juga menjadi tempat ketiga terpadat di Turki dengan penduduk berjumlah 4,5 juta.
Gubernur Izmir, Yaviz Selim Kosger mengatakan sedikitnya 70 orang diselamatkan dari reruntuhan gedung. Sebanyak empat gedung dihancurkan,lebih dari 10 ambruk, dan banyak yang lain rusak. Upaya pencarian dilakukan di sedikitnya 12 gedung.
Sementara, otoritas setempat berbeda tentang besaran gempa yang mengguncang Turki pada pukul 11:50 GMT atau sekitar 18:50 WIB, pada Jumat 30 Oktober 2020. AFAD menyebut kekuatan gempa mencapai 6,6 magnitudo, sedangkan Survei Geologis AS menyebut kekuatan gempa mencapai 7 magnitudo. Gempa berada di kedalaman 10 kilometer dan pusatnya berada di 33,5 kilometer lepas pantai dari Teluk Turki.
Gempa mengguncang sepanjang Teluk Aegean Turki dan Marmara itu juga disertai dengan terpaan gelombang tsunami. Kesaksikan sejumlah warga menyatakan jika gempa berlangsung hingga 25 detik.(Alj)
Another tsunami footage from the earthquake in Izmir province of Turkey.
— Ragıp Soylu (@ragipsoylu) October 30, 2020
This one is really dangerous pic.twitter.com/62zfddWSi8
Advertisement