2 Terduga Teroris Ditangkap di Kediri, Ketua RT Diminta Siaga
Penangkapan dua orang terduga teroris di wilayah Kabupaten Kediri oleh Densus 88 anti teror Selasa 9 November 2021, membuat Pemerintah Kabupaten Kediri semakin meningkatkan kewaspadaan.
Bupati Kediri Hanindhoto Himawan Pramana meminta ketua RT untuk aktif melaporkan jika menemukan kegiatan warga di daerahnya yang mencurigakan. "Saya minta kalau ada kegiatan yang mencurigakan, segera dilaporkan, " Katanya, Rabu 10 November 2021
Bupati berusia 29 tahun ini kembali menjelaskan terkait penangkapan teroris di wilayahnya tersebut sudah diketahuinya sebelumnya. “Dua terduga teroris ini sudah dalam pantauan sejak beberapa waktu lalu, ada tim yang selalu lapor ke saya terkait ini,” terang anak dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung ini
Menurutnya keamanan dan kenyamanan warga Kediri menjadi prioritas utama. Mewujudkan itu, dibutuhkan kerja sama dan peran serta semua pihak, dan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan aparat. "Kita perlu bergandeng untuk melawan tindak pelanggaran HAM yang satu ini,“ ucap Mas Dhito.
Upaya deradikalisasi di Kabupaten Kediri, menurut Mas Dhito, terus dilakukan, termasuk melalui pendidikan di sekolah-sekolah. Bahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri terus intens berkoordinasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
"Toleransi antar umat beragama tetap kami pupuk di Kabupaten Kediri untuk menangkal radikalisme. Aktifnya FKUB merupakan salah satu upaya kita," pungkas kader partai PDI-Perjuangan ini.