Dua Petugas TPS Pilkada 2024 Meninggal, KPU Kabupaten Malang Beri Santunan

Dua petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di wilayah Kabupaten Malang meninggal. Komisi Pemilihan Umjum (KPU) Kabupaten Malang berikan santunan kepada ahli waris.

Komisioner KPU Kabupaten Malang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Marhaendra Pramudya Mahardika menyebut, dua korban jiwa itu merupakan petugas TPS di dua kecamatan berbeda.

Pertama, Saifudin, merupakan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Warga Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang itu meninggal di hari H pemungutan suara, 27 November 2024, saat bertugas di TPS 007.

Korban meninggal kedua adalah seorang petugas ketertiban TPS bernama Iyan Hartono. Namanya terdaftar di TPS 15 Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

"Kami telah menyalurkan santunan atas nama dua korban meninggal, satu anggota KPPS dan satu petugas ketertiban TPS," kata Mahjardika, Rabu, 11 Desember 2024.

Pria yang akrab disapa Dika itu menjelaskan, kedua 'pahlawan demokrasi' tersebut meninggal karena penyebab yang berbeda.

"Saifudin meninggal setelah bertugas. Almarhum tersengat aliran listrik saat terjadi bencana banjir di Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan," terang Dika.

"Sementara, Iyan meninggal pada 5 Desember 2024 karena kecelakaan lalu lintas. Almarhum terserempar kendaraan roda empat saat proses distribusi logistik Pilkada," imbuhnya.

Penyerahan dilakukan secara simbolis pada 9 Desember 2024 kemjarin di Hotel Rayz Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Penyerahan santunan dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah.

"Santunan kematian untuk almarhum Saifudin senilai Rp42 juta yang diterima ahli warisnya, sedangkan untuk almarhum Iyan Hartono senilai Rp10 juta untuk biaya pemakaman, karena tidak memiliki ahli waris, sesuai ketentuan tentang ahli waris," pungkasnya.

Dalam prosesi penyerahan santunan itu, turut hadir pula ahli waris penerima manfaat dari daerah lain yang terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.