1.831 Dokter Terpapar Covid, Kasus Meninggal Terbanyak di Jatim
Sebanyak 1.831 dokter di Indonesia akibat terpapar Covid-19. Sebanyak 17 persen atau 311 di antaranya meninggal. Kasus dokter meninggal tertinggi ada di Jawa Timur, selanjutnya DKI Jakarta, dan Jawa Tengah.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono memaparkan data dari Kementerian Kesehatan, dengan kurun waktu antara Maret 2020 hingga Februari 2021.
Menurutnya, sebanyak 52 persen dokter yang terpapar Covid-19 telah sembuh, 13 persen lainya menjalani perawatan di rumah sakit, dan 18 Persen sisanya menjalani isolasi mandiri.
Dilansir dari CNN Indonesia, dokter terbanyak meninggal berada di Jawa Timur, disusul DKI Jakarta, dan Jawa Tengah.
Sedangkan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo menyebut bahwa angka dokter dan tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia yang gugur akibat virus corona, menempati urutan tertinggi kelima di dunia.
"Indonesia menjadi salah satu negara dengan peringkat gugur atau korbannya dokter dan tenaga kesehatan lainnya yang terbesar di dunia atau tertinggi nomor urut ke-5 secara presentasi," kata Doni, dilansir dari Sindonews, Kamis 25 Februari 2021.
Sementara, data dokter meninggal juga dipaparkan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Tim Mitigasi IDI melalui media sosialnya menyebutkan terdapat 317 dokter meninggal hingga 10 Februari 2021. Jumlah yang lebih banyak dibanding data dari kemenkes.
Dari total 1.798 dokter yang terpapar Covid-19 menurut IDI, sebanyak 236 dokter atau 13 persen menjalani isolasi mandiri, 317 dokter atau sebanyak 17 persen meninggal, sebanyak 325 dokter atau 18 persen menjalani isolasi, dan 52 persen atau sebanyak 953 dokter sembuh.
Dokter Umum menjadi yang terbanyak terpapar Covid-19, mencapai 1.140 orang, disusul dokter spesialis sebanyak 599 orang, dan lain-lain sebanyak 92 orang.
Pemerintah pun telah menetapkan tenaga kesehatan, termasuk dokter, sebagai sasaran awal vaksinasi, sebagai salah satu upaya menghentikan jumlah korban yang terus bertambah.
Hingga 24 Februari 2021, sebanyak 1.363.138 nakes telah menerima suntikan dosis pertama vaksin Covid-19, sementara 825.650 nakes lainnya telah rampung mendapat dua dosis suntikan vaksin.(Cnn/Sin/Ins)
Advertisement