17 Negara Ramaikan Indonesia Masters 2024 di Surabaya
Sebanyak 244 pebulutangkis dari 17 negara akan bersaing dalam gelaran Indonesia Masters II 2024 yang akan berlangsung di Jatim Expo, Surabaya, 29 Oktober-3 November 2024.
Adapun negara-negara tersebut di antaranya Brunei Darussalam, Siprus, Mesir, Prancis, Hong Kong, India, Jepang, Malaysia, Meksiko, Myanmar, Sri Lanka, Swiss, Thailand, Cina Taipe, Amerika Serikat, Zambia, dan Indonesia.
“Sebagai tuan rumah Indonesia akan menurunkan 71 atlet,” ujar Armand Darmadji selaku Ketua Panitia Penyelenggara kepada wartawan, Senin 28 Oktober 2024.
Event ini, lanjut Armand, akan lebih seru dibandingkan event sebelumnya Indonesia Challenge 2024. Sebab, secara level lebih tinggi sehingga akan diikuti pebulutangkis dengan peringkat lebih tinggi.
Beberapa yang akan turun antara lain Kiran George pemain tunggal putra peringkat 40 dunia asal India, kemudian Cheam June Wei pemain peringkat 53 asal Malaysia.
Kemudian, di tunggal putrid ada Lalinrat Chaiwan pemain peringkat 71 asal Thailand. Kemudian pasangan Nur Mohd Azriyn Ayub/Tan Wei Kong ganda putra peringkat 44 dunia asal Malaysia, dan banyak lagi.
Sedangkan tuan rumah akan mengandalkan ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Ramadhanti, ganda putra Rahmat Hidayat/Yeremia Erich, serta ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta yang mana ketiga ganda ini baru saja menjuarai Indonesia Challenge 2024.
“Secara jumlah peserta tahun ini meningkat dibanding tahun lalu hanya 15 negara,” ujarnya.
Nantinya, para peserta akan bersaing memperebutkan hadiah uang total Rp1,5 milliar. Paling penting para atlet akan memperebutkan poin BWF. Di mana, juara pertama akan meraih 5.500 poin, kemudian juara kedua mendapat 4.680 poin, dan juara ketiga meraih 3.850 poin.
Sementara itu, Lanny Tria Mayasari mengaku sudah sangat siap menghadapi turnamen kali ini. Kemenangan pada Indonesia Challenge menjadi motivasi baginya dan Siti Fadia untuk menambah gelar sebagai pasangan yang baru tersebut.
“Lawannya sama mungkin, tetapi dari kita-nya yang lebih fokus lagi memperbaiki yang kurang sebelumnya,” kata Lanny.