1.385 Kasus Covid-19 Baru, Jatim Sumbang 277 Kasus
Kawal Covid-19 merilis terdapat 1.385 kasus baru per Sabtu 27 Juni 2020. Berdasarkan data yang bersumber dari Kementerian Kesehatan itu, Jawa Timur masih menjadi provinsi penyumbang kasus baru terbesar dengan 277 kasus, disusul DKI Jakarta sebanyak 203 kasus, Sulawesi Selatan sebanyak 146 kasus, dan Bali sebanyak 106 kasus. Total jumlah kasus akumulatif di Indonesia pun mencapai 51.427 kasus.
Data yang didapat dengan mengumpulkan informasi hingga pukul 15.46 WIB itu juga menyebutkan terdapat 28.183 orang dalam perawatan, 576 orang sembuh sehingga total 21.909 telah sembuh, serta 37 orang meninggal sehingga total korban meninggal mencapai 2.720.
Terdapat pula tambahan 21.589 spesimen yang telah dites, sehingga total telah ada 753.370 spesimen yang telah dites, serta tambahan 9.662 orang yang telah dites dengan total 449.569 orang yang telah dites di negara dengan populasi lebih dari 200 juta jiwa ini.
Di Pulau Jawa sendiri, selain Jawa Timur dan DKI Jakarta, Kawal Covid-19 menyebut ada tambahan 2 kasus dari Jogajakarta, 46 kasus baru dari Jawa Barat, dan 197 kasus dari Jawa Tengah.
Sementara, tambahan 277 kasus bari di Jawa Timur menambah jumlah kasus akumlatif mencapai 11.176 kasus, mengungguli Jakarta dengan total kasus akumulatif 10.994.
Pada jumlah kematian baru, Jawa Timur juga memimpin dengan mencatat 17 pasien meninggal, disusul DKI jakarta dengan 8 pasien meninggal. Jumlah pasien meninggal di Jawa Timur sebanyak 813 pasien, sedangkan di DKI jakarta terdapat total 626 pasien meninggal.
Berdasarkan laman Info Covid-19 Jatim, Surabaya tetap menjadi wilayah penyumbang kasus terbesar. Data per Jumat 26 Juni 2020 menyebut total terdapat 4.362 kasus, disusul Gresik terdapat 1.332 kasus tanpa pasien meninggal, serta Sidoarjo sebanyak 1.350 kasus dengan empat pasien meninggal. Kediri juga mencatat sebanyak 1.294 kasus dengan total lima pasien meninggal, Kabupaten Bangkalan terdapat 1.060 kasus dengan 0 pasien meninggal, Kabupaten pasuran sebanyak 1.360 kasus.