11 Pengertian tentang Orang Buta, Menurut Imam Ahmad bin Hanbal
Karena ia telah membutakan hatinya di dunia maka Allah Ta'ala membangkitkannya dalam keadaan buta.
Pengertian "buta" menurut Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah :
▪الأعمى من توجه للقبلة وأدار ظهره للأيتام والفقراء"
1. Buta itu bagi orang yang selalu menghadap Kiblat namun membelakangai anak-anak yatim dan orang-orang fakir (tidak menghiraukan mereka).
▪الأعمى من سجد لله وتكبر على عباده
2. Buta itu bagi orang yang bersujud kepada Allah namun ia sombong terhadap hamba-hamba Allah.
▪الأعمى من كان في صف المصلين الأول ولكنه غاب عن صفوف الجياع وقول الحق.
3. Buta itu bagi orang yang di shaf pertama dalam barisan orang yang salat akan tetapi selalu absen dari barisan menolong orang-orang yang lapar dan absen dalam berkata yang benar.
▪الأعمى من صام عن الطعام ولم يصم عن الحرام
4. Buta itu bagi orang yang puasa dari makanan tapi ia tidak puasa dari yang diharamkan.
Buta bagi yang Mengelilingi Ka'bah namun...
▪الأعمى من طاف البيت الحرام ونسي أن يطوف حول فقراء يموتون كل يوم من شدة العوز
5. Buta itu bagi orang yang mengelilingi Ka'bah namun ia lupa tidak mengelilingi orang-orang fakir di sekitarnya, dan mereka mati setiap hari karena sangat miskin.
▪الأعمى من رفع الأذان ولم يرفع أبويه.
6. Buta itu bagi orang yang mengumandangkan adzan dan tidak mengangkat martabat kedua orangtuanya.
▪الأعمى من صلى وصام ثم غش في بيعه وشرائه
7. Buta itu bagi orang yang sholat dan puasa kemudian menipu dalam jual-belinya.
▪الأعمى من قام بين يدي الله وقلبه يحمل حقداً وكرهاً وبغضاً واحتقارا لاخوانه المسلمين
8. Buta itu bagi orang yang berdiri di hadapan Allah Ta'ala tetapi dalam hatinya masih menyimpan dendam, kebencian dan merendahkan kepada saudaranya seagama Islam.
▪الأعمى من كان هناك إنفصام بين عبادته وأخلاقه ومعاملاته
9. Buta itu bagi orang yang terputus antara ibadah, akhlak dan perilakunya.
▪الأعمى من صلى وسجد وصام وهو يناصر الظلمة
10. Buta itu bagi orang yang salat, sujud dan puasa namun ia membantu dalam kedzaliman.
▪الأعمى من صلى ينتفع بصلاته
11. Buta itu bagi yang salat namun ia tidak mendapatkan manfaat dengan salatnya.
" فمن كان في هذه أعمى فهو في الآخرة أعمى وأضَلُّ سبيلا "
"maka siapa yang di dunia buta...., maka di akhirat pun ia buta dan tersesat " Naudzubillah....!!!
"Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, tidak mengalami buta mata, tidak mengalami buta mata hati. Aamiin....!!!"
Demikian tausiyah pagi Ust Keman Almaarif. Semoga bermanfaat.
Karena ia telah membutakan hatinya di dunia maka Allah Ta'ala membangkitkannya dalam keadaan buta.
Advertisement