11 Orang Meninggal 8 Selamat Akibat Miras Oplosan di Surabaya
Korban kasus minuman keras (miras) oplosan yang terjadi di Surabaya kini tinggal 8 orang dari 19 korban. Ke delapan orang tersebut menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soetomo, Surabaya.
Kasus yang terjadi sejak Jumat, 20 April 2018 hingga Selasa 24 April 2018 ini telah menelan 11 korban meninggal dunia. Mereka warga Kecamatan Tambaksari dan Simokerto.
Delapan korban yang masih menjalani perawatan adalah Soelaiman (49) warga Pacar Keling, Wimpi Hartono (40) warga Belahan 1 Pacar Keling, Goenadi (52) warga Bronggalan Sawah, Nova Riyanto (34) warga Kapasari, Wahyu (22) warga Waru, Kiki Aries P (33) warga Simolawang, Susanto (49) warga Kalilom, dan Rijal Setyo Pakerti (18) warga Pacar Keling.
Para korban ini kondisinya berbeda-beda. Ada beberapa pasien yang masih lemas, mengalami mual-mual dan sudah menjalani hemodialisis atau cuci darah. Empat diantaranya mengalami rabun sementara. Namun kini, kondisinya sudah kembali normal.
Kepala Humas RSUD Dr Soetomo dr Pesta Manurung saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Rumah Sakit dr Soetomo menerima 6 korban tewas akibat minuman keras oplosan. "Dua diantaranya rujukan dari Rumah Sakit Soewandhie dan Rumah Sakit Bhakti Darma Husada atas nama Ashar (28) warga Ampel Mulia dan Dedik (15) warga Simo Jawar," katanya.
Sementara, kata Pesta, ada 6 korban meninggal melalui Unit Gawat Darurat (UGD). "Yang melalui UGD itu total yang meninggal sampai saat ini enam, satu lagi di UGD mau kita lakukan cuci darah malam ini karena kondisinya buruk juga. Mudah-mudahan tidak terjadi hal buruk," ujar Pesta.
Enam orang meninggal akibat minuman keras oplosan yang sempat dirawat di RSUD Dr Soetomo adalah Rio Cresna Putra (21) warga Ploso, Soegeng (52) warga Rangkah Rejo Lebar dan Gre Gorius Oky (22) warga Kejawan Keputih Tambak. Selain itu, Pramuji (51) warga Pacar Keling, Ashar (28) warga Ampel Mulia dan Dedik (15) warga Simo Jawar.
Di samping itu dari data ada 3 korban lainnya yang meninggal di Rumah Sakit Soewandhie. Tiga orang tersebut adalah Roby (43) warga NTT yang kos di Kapasari Surabaya, Djiman (59) warga Platuk Sidotopo, dan Lusi Antoni (42) warga Bulak Timur.
Selain itu dua orang juga tercatat meninggal dunia akibat minuman keras oplosan. Data dari PolsekĀ TambaksariĀ dua orang yang meninggal bernama Wahyudi (52) dan Samsul Hidayat (38), keduanya warga Pacar Keling, Surabaya. Jadi total korban meninggal dunia akibat minum miras oplosan menjadi 11 orang. (ant/wit)
Advertisement