11 Hari Terbakar, 907 Hektare Lahan Gunung Arjuno Hangus
Kebakaran hutan dan lahan di wilayah Gunung Arjuno Kota Batu memasuki hari ke 11. Luas lahan yang terbakar mencapai 907 hektare, antara lain di Desa Sumberbrantas, Desa Tulungrejo dan Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji.
Kebakaran di Arjuno
Kebakaran hutan di wilayah Gunung Arjuno Kota Batu diketahui sejak Sabtu, 26 Agustus 2023. Titik api bermula dari kawasan Bukit Budug Asu, kemudian merembet ke wilayah Kabupaten Pasuruan dan kini meluas ke Kota Batu hingga Mojokerto.
Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, menyebut status karhutla di Kota Batu naik, dari siaga kini ditingkatkan menjadi tanggap darurat. Sebab api di Gunung Arjuno dilaporkan belum padam meski juga telah dilakukan pemadaman menggunakan water bombing.
"Hingga hari ini, api masih terpantau di 6 titik, sudah jauh berkurang dari sebelumnya," kata Agung, dilansir dari Medcom, Selasa 5 September 2023.
Kendala Pemadaman
Kebakaran di wilayah Gunung Arjuno sulit dipadamkan lantaran kondisi vegetasi yang mengering. Selain itu, faktor angin kencang dan suhu panas saat kemarau membuat api cepat merembet.
Api yang belum juga padam menyebabkan sejumlah flora fauna dan vegetasi mati, seperti cemara gunung, ilalang dan semak belukar.
Menurutnya kini terdapat 64 orang petugas gabungan yang masih melakukan pemadaman. Petugas tersebut terdiri dari BPBD Kota Batu, Tahura Raden Soerjo, TNI-Polri, FPRB, Tagana, PMI, Brigade Penolong 13.38 Kota Batu dan relawan.
Petugas berangkat dari jalur pendakian Brakseng dan jalur Pura Luhur Giri Arjuno.
Advertisement