Hari Jadi ke-105, Ketua P4MU Ingin Tancapkan Tonggak Ke 5 RSMU
Menjelang puncak peringatan hari jadi Perhimpunan Perawatan Penderita Penyakit Mata Undaan (P4MU) ke-105 dan lauching Corner Donation Center (CDC) Rumah Sakit Mata Undaan (RSMU) Pengurus P4MU beserta jajaran RSMU mengadakan syukuran dan potong tumpeng.
Acara syukuran dan potong tumpeng ini dihadiri Ketua Badan Pengurus P4MU, Arif Afandi beserta jajaran direksi dan dokter RSMU.
Dalam acara tersebut, Arif Afandi mengungkapkan, sejak berdiri hingga berusia 105 tahun P4MU memiliki empat tonggak sejarah.
"Tongak pertama, saat didirikan 1915 menjadi klinik pertama di Surabaya zaman Hindia Belanda. Tongak kedua, dibangun gedung pertama RSMU pada tahun 1930," kata Arif Afandi, Kamis, 15 Oktober 2020.
Lanjut Arif Afandi, tongak ketiga tahun 1950 adalah kebangkitan kedua yang dipimpin dr Basuki sebagai dokter pribumi pertama.
Dan tongak keempat, RSMU pada saat dipimpin dr Badri dan P4MU diketua oleh Ir Abdul Latif telah dibangun satu gedung RSMU untuk sarana dan prasarana.
"Pada ulang tahun yang ke-105 ini, kami ingin menancapkan tongak kelima, yakni expansi dalam hal pelayanan dan expansi dalam hal sosial. Di hari jadi ke-105 ini kami juga mendirikan CDC," imbuhnya.
Arif berharap, CDC dapat membantu pemerintah mengurangi angka kebutaan yang masih tinggi. Hadirnya CDC ini diharapkan akan semakin bertambah banyak jumlah pendonor kornea mata.
"Dengan adanya CDC ini semoga banyak membantu orang yang mengalami kebutaan," katanya.
Puncak acara hari jadi P4MU dan Launching CDC Rumah Sakit Mata Undaan (RSMU), ini akan ditayangkan melalui live streaming YouTube CDC RS Mata Undaan dan ngopibareng.id/tv pada tanggal 15 Oktober 2020 pukul 19.00 malam nanti.
Advertisement