10 Rumus Menghadapi Kesulitan Hidup, Tak Perlu Mikir Jalan Keluar
Syaikh Abdul-Qadir Al-Jailani mengatakan:
" Jika Allah SWT. telah memberikan harta benda kepadamu, kemudian kau sibuk dengannya dan melupakan taat kepada Allah SWT, maka Allah SWT. akan membuat penghalang antara kau dan Dia dengan harta benda tersebut di dunia dan akhirat.
Boleh jadi, Allah SWT. akan mencabut harta benda itu darimu, mengubah nasibmu, dan membuatmu menjadi miskin karena kau telah disibukkan dengan nikmat harta benda dan melupakan Dzat Yang Memberikan Nikmat.
Tetapi, jika kau sibuk dengan ketaatan kepada-Nya dan melupakan harta benda itu, Allah SWT. akan menjadikannya sebagai pemberian ( mauhibah ), dan tidak akan mengurangi sedikit pun harta itu.
Harta itu akan menjadi pelayanmu dan kau akan menjadi pelayan Tuhanmu. Akhirnya, kau hidup di dunia ini dalam keadaan berkecukupan dan dimanjakan oleh kebutuhan yang terpenuhi. Dan di akhirat dalam keadaan diberikan kemuliaan dan diberikan kebaikan di Surga Ma’wa bersama shiddiqin, syuhada, dan orang-orang shalih. "
( Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam kitab Futuhul-Ghayb )
10 Rumus Menghadapi Kesulitan Hidup
Rumus Pertama:
Anda tidak sendirian (banyak yang lebih susah darimu).
Rumus Kedua:
Allah tidak mungkin menakdirkan sesuatu melainkan pasti ada hikmahnya.
Rumus Ketiga:
Satu-satunya yang kuasa mendatangkan manfaat dan menolak madharat adalah Allah, karena itu jangan bergantung kecuali kepada Allah.
Rumus Keempat:
Apa yang telah ditetapkan untuk Anda tidak akan meleset dari Anda dan apa yang tidak ditetapkan untuk Anda tidak akan mengenai Anda.
Rumus Kelima:
Kenalilah hakikat dunia, pasti Anda tenang. (Ini dunia bukan surga, pasti tidak luput dari masalah. Yang enak terus itu adanya hanya di surga dan yang tidak enak terus itu adanya di neraka)
Rumus Keenam:
Berprasangka baiklah kepada Rabb Anda, Allah (Allah tidak pernah membencimu apalagi meninggalkanmu).
"Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu" (Qs. Adh-Dhuhaa, ayat 3).
Rumus Ketujuh:
Yang dipilihkan Allah untuk Anda pasti lebih baik daripada pilihan Anda untuk diri Anda sendiri.
(orang yang diuji masalah itu orang istimewanya Allah. Jika sabar maka surga menanti).
Rumus Kedelapan:
Semakin sulit ujian berarti semakin dekat jalan keluar.
"Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan" (Qs. Al-Insyirah, ayat 5 - 6).
Rumus Kesembilan :
Jangan berfikir tentang bagaimana jalan keluar karena sesungguhnya Allah jika menghendaki sesuatu pasti menyiapkan solusinya. Ada cara yang tidak terbayangkan (Takwakan diri dan terus bertawakal).
"Barangsiapa bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu" (Qs. Ath-Thalaq, ayat 2 - 3).
Rumus Kesepuluh :
Jangan berhenti berusaha dan berdo'a kepada Dzat yang di Tangan-Nya terdapat semua kunci jalan keluar.
"Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar" (Qs. Al-Baqarah, ayat 153).
Hasbunallah wa ni'mal wakil, ni'mal maula wa ni'man nashir.
Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertaqwa kepada Allah, selalu giat ikhlas beramal ibadah, selalu mendapat ridho dari Allah.
Aamiin.... Semoga bermanfaat.