10 Isotanks Pinjaman Diterima Indonesia dari India Atasi Covid-19
Indonesia kembali menerima dukungan dari Pemerintah India berupa pinjaman 10 unit isotanks untuk Liquid Medical Oxygen (LMO) dengan kapasitas masing-masing 20 MT. Hal itu dimaksudkan dalam upaya membantu penanganan pandemi COVID-19.
“Sebanyak 10 unit isotanks dari India dimaksud tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada 24 Agustus 2021 pukul 11:00 WIB dan diserahterimakan oleh Dubes India untuk Indonesia, Y.M. Manoj Kumar Bharti, kepada Kementerian Kesehatan yang diwakili oleh Plh. Kepala Pusat Krisis Kesehatan, Bapak Dr. Sumarjaya,” dalam pernyataan Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu RI) diterima Ngopibareng.id, Rabu, 25 Agustus 2021.
Menurut rencana, isotanks yang telah diserahterimakan ke Kementerian Kesehatan untuk langsung disalurkan ke wilayah Jawa Timur, Yogyakarta dan Sumatra dengan dukungan fasilitas transportasi dari PT Pertamina.
“Sebagai Mitra Komprehensif Strategis, yang memiliki kedekatan dari akar sejarah dan budaya, Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Pemerintah India atas bantuan yang kembali disampaikan dalam rangka penanganan COVID-19,” jelas Kemlu RI.
Hibah dari India Sebelumnya
Sebelumnya, pada 24 Juli 2021, Pemerintah India juga telah memberikan hibah bagi Indonesia berupa 300 unit oxygen concentrator dan 100 MT Liquid Medical Oxygen guna penanganan COVID-19.
Perwakilan Kemenkes memberikan apresiasi kepada pihak India atas penyampaian bantuan kedua ini, serta berharap kerjasama antara kedua negara dapat terus diperkuat dan diperluas, baik saat pandemi maupun di masa mendatang.
Dubes India untuk Indonesia mengatakan, dukungan yang diberikan membuktikan kedekatan kedua negara yang tidak hanya secara geografis, namun juga dalam kemitraan kerjasama bidang - bidang strategis.
Indonesia dan India akan terus berkomitmen memperkuat dan mengembangkan kerjasama di berbagai bidang. Baik dalam lingkup bilateral, regional dan multilateral, serta saling bahu-membahu dalam upaya pemulihan kondisi ekonomi dan kesehatan yang terdampak pandemi COVID-19.