Mengenal Toffagato
ngopibareng.id – Mungkin banyak pecinta kopi tanah air kurang begitu mendengar nama Toffagota. Namun, sejak akhir tahun 2015 lalu, toffogato sudah menjadi salah satu menu yang cukup laris di Amerika meski kenyataannya minuman ini hanya tersedia di kedai Ultimo Coffee di Philadelphia.
Nama Toffogato sendiri bermula dari ide seorang koki asal Inggris, Sam Jacobson, yang berdomisili di Philadelphia dan baru-baru ini membuka sebuah toko kue di kota itu. Karena pekerjaannya, Sam banyak membuat variasi menu pastry dan dessert, terutama yang melibatkan pudding di dalamnya.
Saking populernya Toffagota, dari beberapa situs informasi tentang kopi di luar bahkan telah beberapa kali mengulasnya. Seperti yang tadi disebutkan di awal, toffogato yang sekarang sedang digemari di Amerika ini, bagi saya, adalah seperti salah satu kopi cantik ‘lazimnya’. Artinya, kita bisa menikmatinya dengan santai dan rileks tanpa harus snob dengan karakteristik yang cenderung serius sepertinotes, flavor, after taste yang ada pada kopi single origin seperti yang dikutip dari majalah otten.
Untuk harga, dalam segelas toffogato dibandrol dengan harga USD 3.50. Cara membuatnya, dibutuhkan adalah dua sendok penuh pudding yang kemudian dimasukkan ke dalam gelas transparan—kadang-kadang, gelas ini dipanaskan terlebih dahulu. Setelahnya, kira-kira 1 oz whole creamsusu dicampurkan ke atas pudding tadi.
Lalu 1 shot espresso ditambahkan sebagai pamungkasnya. Untuk espressonya, kedai Ultimo ini menggunakan single origin Bonta dari Papua Nugini. Dan mengenai rasanya, Sprudge menjelaskannya seperti ini: creamy, butterydan sweet coffee heaven.
Saat ini belum ada kabar apakah toffogato ini akan diperluas distribusinya di luar kedai Ultimo Coffee karena Sam sendiri tampaknya masih menikmati menu ini tetap ‘tersimpan’ di kedai miliknya. Menurut beberapa artikel yang saya baca, menu kopi baru ini disebut-sebut jauh lebih baik dari kopi bulletproof alias si kopi mentega. (hrs)
Advertisement