Chate; Seni Melukis Rokok Dengan Kopi
ngopibareng.id – Pernah melihat seorang melakukan nyethe atau kegiatan melukis kopi pada rokok? Meski pada saat ini yang hadir bukanlah lukisan yang indah, melainkan tumpukan ampas kopi yang berfungsi untuk mengeluarkan aroma nikmat pada saat menikmati rokok. Namun ternyata, cethe ini memang telah ada sejak lama, merupakan tradisi bagi masyarakat di Jawa Timur khususnya Malang, Gresik, Tulungagung dan sekitarnya.
Merupakan bukan kegiatan yang baru dicetuskan begitu saja, cethe ini rupanya telah melekat di masyarakat khususnya mereka yang gemar menikmati kopi dan rokok. Tidak diketahui secara pasti siapa yang pertama kali menemukan atau menciptakan kegiatan nyethe ini. Yang jelas dari dulu hingga sekarang masih banyak orang yang melakukannya.
Dikutip dari majalah Otten, nyethe ternyata dilakukan dengan beberapa motivasi. Ada yang melukis rokok, hanya karena memang menginginkan aroma kopi yang harum pada saat rokok dihisap. Ada yang memang gemar dengan namanya seni sehingga rela menghabiskan waktu untuk melukis rokok dengan kopi. Tetapi apapun motivasinya semuanya tetap berpulang pada kenikmatan aroma kopi yang keluar bersama rokok.
Semua kopi bisa dijadikan ‘alat lukis’ cethe karena yang diperlukan adalah ampas kopinya saja. Jadi jika kamu minum kopi tubruk yang berampas (apapun jenis kopinya baik arabika ataupun robusta), ampas kopinya bisa dijadikan alat untuk melukis rokok.
Cara membuat cathe adalah ambil sisa ampas kopimu dan letakkan tisu di atasnnya hingga air pada ampas meresap. Setelah itu campurkan dengan susu kental manis agar adonannya bisa dipakai melukis. Aduk rata dan siap untuk dipakai. Kamu bisa membuat beragam motif di atas rokokmu. Mulai dari batik hingga motif-motif seperti nama dan gambar manusia. (hrs)