Selama Corona, Polisi Ungkap 31 Kejahatan di Kota Kediri
Selama pandemi corona, Polres Kediri Kota berhasil mengamankan 22 tersangka kasus narkoba dan 9 tersangka pelaku tindak pidana umum.
Kapolres Kediri Kota, AKBP Miko Indrayana mengatakan, dari para tersangka narkoba disita barang bukti sebanyak 40,61 gram sabu-sabu beserta alat hisap dan timbangan serta 5,742 butir pil LL.
Sementara, dari tindak pidana umum polisi berhasil mengamankan pelaku tindak pidana curat, curas, pengeroyokan dengan barang bukti 3 unit sepeda motor, 1 unit HP serta alat-alat yang digunakan dalam melakukan kejahatan.
"Ini bentuk pertanggungjawaban jajaran Polres Kediri Kota kepada masyarakat terkait dengan kinerjanya dalam situasi wabah corona yang melanda saat ini. Pengungkapan itu selama 2 bulan sejak April hingga Mei," katanya dalam Konferensi Pers secara virtual dari Ruang Rupatama Mapolres Kediri Kota, Senin, 18 Mei 2020
Lanjut Miko, situasi Kamtibmas saat pandemi Covid 19 di wilayah hukum Polres Kediri Kota masih kondusif. Terbukti adanya penurunan angka kriminalitas dibanding periode yang sama 2019, termasuk peningkatan jumlah pengungkapan atau crime clearance sebanyak 54 persen, meningkat dari tahun lalu di bulan yang sama.
"Mulai pertengahan Mei telah dilaksanakan Operasi Pekat yang terfokus pada ungkap kasus miras ilegal. Kami bersama jajaran berhasil mengungkap 20 kasus miras. Barang bukti yang diamankan antara lain arak jowo (Arjo) sebanyak 67 botol, Kuntul 83 botol, Vodka 9 botol, miras jenis lainnya 18 botol," katanya.
Sedangkan laka lantas selama pandemi mengalami penurunan sebanyak 15 persen dibandingkan tahun 2019. "Kita berharap dengan adanya edukasi kepada masyarakat dan kesadaran masyarakat diharapkan kejadian laka lantas di Kota Kediri semakin berkurang," katanya.
"Dalam Operasi Ketupat Semeru 2020 Polres Kediri Kota telah melakukan tilang 102, teguran 284, kejadian laka lantas 16. Korban meninggal dunia 2, Korban luka berat 1, Korban luka ringan 31 dengan kerugian materiil Rp12 juta," katanya.
Khusus penindakan balap liar dari kawasan TKP GOR Joyoboyo diamankan 23 kendaraan, Jalan Brawijaya 13 kendaraan dan Jalan KDP Slamet 17 kendaraan dengan total 53 kendaraan sepeda motor diamankan.
Miko menghimbau menjelang Hari Raya Idul Fitri dalam suasana pendemik Covid-19 masyarakat ikut berperan aktif menjaga keamanan di lingkungannya. Informasi sekecil apapun sangat membantu dalam kecepatan aparat dalam menindaklajuti informasi masyarakat.
"Yang perlu diwaspadai menjelang Hari Raya Idul Fitri meskipun pendemi Covid-19, mari kita berperan aktif menjaga keamanan lingkungan kita. Peran aktif masyarakat sangat berguna bagi aparat kepolisian. Informasi sekecil apapun sangat membantu kami dalam kecepatan dalam menindaklajutinya," katanya.
Advertisement